TIDAK MAU KECOLONGAN BUPATI JEMBER BAGIKAN SENDIRI 1026 SK KENAIKAN PANGKAT
TEROPONG Jbr - Kenaikan pangkat reguler adalah penghargaan yang di berikan pegawai Negeri Sipil yang telah memenuhi syarat yang ditentukan tanpa terikat pada jabatan sepanjang tidak melampaui pangkat atasan.Kenaikan pangkat pilihan kepercayaan dan penghargaan yang di berikan kepada pegawai negeri sipil.
Upacara penyerahan SK kenaikan pangkat ASN berlangsung di Aula PB Soedirman Pemkab Jember, Rabu (25/4/2018), dipimpin langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR. dan Drs. KH. Abdul Muqit Arief.
Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR yang di dampingi Wakil Bupati Drs. KH. Abdul Muqid Arief. Menyerahkan langsung SK kenaikan Pangkat sebanyak 1.026 pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember untuk periode 1 April 2018.
Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR di hadapan Awak Media menyampaikan bahwa “BKAD sejak tahun 2016,saya wajibkan berani memasang tanda bahwa layanan Administrasi BKAD tanpa pungli atau kita ganti orang orang yang berkomitmen melayani ke penggawaian tanpa pungli," tegas Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR
Masih kata Bupati sejauh ini saya memantau memang tidak ada penarikan karena seluruh proses di Biayai APBD.termasuk untuk pengurusan di provinsi dan pusat dan sidang sidangnya,"katanya.
Dan tidak ada alasan untuk menarik narik biaya dan saya melihat sudah banyak kemajuan kalau di 2016 dulu waktu di ajukan hannya sekitar Dua pertiga yang bisa turun. Sebagian besar terhambat di Dinas Dinas paling banyak terhambat di Dinas Pendidikan dan sebagian memang tidak lengkap administrasi yang di ajukan,"terangnya.
Salah satu Pegawai Negeri Sipil Eko Budi Santoso saat di wawancarai terkait masalah SK yang di terimanya "saya sangat senang mas Kenaikan SK dan Pangkat saya terima langsung dari Bupati Jember, dan ini tidak ada pembayaran alias geratis tis,"ujar Eko dengan senangnya
Masih kata Eko yang kebetulan staf Kecamatan Bangsalsari Jember SK dan Kenaikan Pangkat yang di terima1.026 penerima semua gratis tidak ada biaya sepersenpun,"imbuhnya. (brt)