Situbondo, www.teropongtimur.co.id
SMAN 1 Asembagus kini memposisikan diri menuju sekolah berkualitas dan berprestasi. Hal itu terwujud karena SMAN 1 Asembagus tidak hanya melihat potensi siswa dalam bidang akademik. SMABA selalu melihat minat dan bakat siswa. Hal itu menjadikan siswa aktif dan kreatif dalam banyak hal.
Salah satu langkah yang diambil melibatkan guru SMABA Peraih Medali Emas Olimpiade Sains dan Teknologi Informasi dan Guru Penggerak. menjadikan SDM guru memenuhi standar pendidikan nasional. Di samping itu, Shabrina Haza Naila Hadi kelas X MIPA 1, Ketua OSIS masa bakti 2021/2022. SMABA berhasil berkiprah pada ajang ISLC ke XI di Universitas Indonesia ditambah 34 siswa lolos SNMPTN dan SPMA tahun 2022; Juara 3 Double Track, juara 1 Cerita Islam dan Juara 2 Lomba Daur Ulang dan Peraih Medali Emas, Perak dan Perunggu tk Nasional pada kegiatan olimpiade yang diselenggarakan oleh Dalton.Menjadikan SMAN 1 Asembagus tampil berkualitas dan berprestasi diperlukan komitmen guru untuk maju. Guru yang mendesain pembelajaran mengacu pada kurikulum. Dari tangan guru yang berkualitas akan lahir siswa berprestasi. ''Harus ada motivasi kuat dari guru untuk sukses,'' ujar kepala sekolah Komitmen untuk berjuang dan maju tersebut dijaga dibarengi dengan kesadaran meningkatkan kualitas diri. Selain faktor guru, juga perlu diperhatikan faktor sarana, siswa, kurikulum dan lingkungan. Jika kelima hal ini dimanajemen dengan baik, ia yakin bisa menjadi sekolah bermutu.“selain dalam akademik, namun di luar akademik pun banyak perolehan prestasi yang didapat oleh para siswa siswi SMAN 1 Asembagus. Termasuk dalam bidang seni, olah raga, science, keagamaan maupun bidang lainnya,” lanjut Kepala Sekolah.
Ia menyebutkan contoh beberapa siswa berprestasi yang berhasil membukukan pretasi. Salah satunya adalah Shabrina Haza Naila Hadi kelas X MIPA 1, Ketua OSIS masa bakti 2021/2022. SMABA berhasil berkiprah pada ajang ISLC ke XI di Universitas Indonesia Shabrina itu sejak masuk ke sekolah SMAN 1 Asembagus jiwa kepemimpinannya sangat kuat. Hingga dirinya merasa suka karena merasa banyak hal baru yang dia dapati dalam keorganisasian OSIS ini.
Prestasi tersebut sebagai buah kerja keras Sabhrina dalam berlatih dan pantang menyerah dalam setiap event yang diikutinya. Peran guru dan orangtuanya sangat kuat Sabhrina berencana akan lebih giat dan terus mengeluti organisasi,” tutur Sabhrina.
Pewarta : dik
No comments:
Post a Comment